Generasi Muda Sumut Diajak Waspadai Bahaya Judi Online di Era Digital

live-streamingbola-gratis

BBSNEWS.CO.ID, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mendorong mahasiswa dan pemuda untuk meningkatkan kesadaran akan ancaman judi online yang semakin mengintai di tengah pesatnya transformasi digital.

Pesan ini disampaikan dalam forum dialog publik bertema “Generasi Muda di Bawah Ancaman”, yang digelar oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sumut pada Selasa (27/5) di Gedung Digital Library Universitas Negeri Medan (Unimed).

Literasi Digital Kunci Pencegahan
Plt. Kepala Diskominfo Sumut, Porman Mahulae, menyatakan bahwa maraknya judi online merupakan dampak dari perkembangan teknologi yang tidak diimbangi pemahaman digital yang cukup.

“Kemajuan digital membawa banyak kemudahan, tetapi tanpa literasi yang baik, justru bisa menjadi celah bagi praktik merugikan seperti judi online axeslot. Pemuda harus cerdas memfilter informasi, mengenali aplikasi ilegal, dan menghindari aktivitas yang merusak masa depan,” tegas Porman.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, kampus, dan komunitas pemuda dalam memperkuat ketahanan digital generasi muda. “Peran aktif kampus dan organisasi pemuda sebagai agen literasi digital sangat krusial. Ini bukan sekadar masalah teknologi, tapi tentang menyelamatkan generasi penerus bangsa,” tambahnya.

Ancaman Digital dan Sosial Lainnya
Acara ini turut menghadirkan sejumlah pakar yang membahas berbagai risiko digital dan sosial bagi pemuda, termasuk:

  • Badikenita Putri Sitepu (Ketua Komite II DPD RI)

  • Kombes Pol Doni Satria Sembiring (Direktur Reserse Siber Polda Sumut)

  • David Luther Lubis (Ketua DPP AMPI)

  • Dewi Pika Lumbanbatu (Sekretaris Satgas PPKS Unimed)

Swangro Lumbanbatu, Ketua DPD GAMKI Sumut, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah memberikan pemahaman kepada pemuda tentang berbagai ancaman modern.

“Kami ingin generasi muda sadar bahwa judi online, narkoba, dan eksploitasi seksual di dunia maya adalah bahaya nyata. Mereka perlu tahu bahwa banyak pihak siap mendukung dan memberikan solusi,” ungkap Swangro.

Sementara itu, Badikenita Putri Sitepu mengajak pemuda untuk membangun solidaritas dan kepedulian. “Selain ilmu dan keterampilan, generasi muda perlu mengasah empati. Dengan begitu, kita bisa menciptakan masa depan yang lebih tangguh bersama,” pesannya.

Kegiatan ini dihadiri ratusan peserta dari kalangan mahasiswa, aktivis, dan perwakilan organisasi pemuda di Medan dan sekitarnya. (Sumber: Diskominfo Sumut)

banner 336x280
Baca Juga  Banjir 'Lumpuhkan' Bekasi, Ribuan Rumah dan Mall Terendam di Tangsel dan Jakarta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *